Posts

Vandana Shiva, Pohon, dan Perempuan

Image
Bagi masyarakat awam jika membaca atau mendengar kata hutan maka akan terbayang dalam benak mereka adalah sekumpulan pohon-pohon yang rimbun di suatu lokasi. Memang hutan bukan sekedar pohon. Karena di dalam hutan juga terdapat banyak keanekaragaman mahluk hidup. Tetapi pohon adalah vegetasi utama penyusun hutan tersebut. Maka dari itu, dalam tulisan ini penulis menggunakan kata "pohon" untuk menggantikan kata "hutan" dalam menjelaskan berbagai peristiwa yang terus terjadi hingga detik ini, terutama yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya hutan secara berlebihan sehingga berujung pada semakin terdegradasinya kualitas lingkungan. Berbicara mengenai pohon, tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini dunia sedang mengalami masa-masa krisis pohon. Setiap tahunnya, pohon ditebang sebanyak 15 juta unit.  Lahan pun demikian, lahan yang musnah dikabarkan sebesar 18 juta hektar pohon (Lux, 2019). Sementara itu,  World Wildlife Fund  (WWF) mencatat, rata-rata setiap tahu...

Conservation Dialogue: Upaya Mahasiswa KVT IPB Membangun Kesadaran Ekologis*

Image
Memasuki era di mana tantangan lingkungan semakin mendesak, upaya untuk membangun kesadaran konservasi menjadi semakin penting. Salah satu cara yang efektif untuk mencapai hal ini adalah melalui dialog konservasi dan gathering yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Dialog konservasi dan gathering menjadi ajang yang berharga untuk menyatukan berbagai perspektif dan pengalaman dalam upaya melindungi alam. Dengan menghadirkan beragam pemikiran dan pengetahuan, dialog ini menciptakan ruang untuk diskusi terbuka, pertukaran ide, dan pembentukan kemitraan yang kuat untuk tindakan konservasi yang berkelanjutan. Atas dasar itu, pada Sabtu (18/05), Himpunan Mahasiswa Pascasarjana, Program Studi Konservasi Biodiversitas Tropika (KVT), Institut Pertanian Bogor , menggelar Musyawarah Besar dan Gathering, guna menciptakan ruang diskusi terbuka, saling bertukar ide dan gagasan, sekaligus membangun keakraban antar mahasiswa dan dosen. Bertempat di Ruang Audiovisual Taman Nasional Gunung...

Sadabo Ake, Cara Warga Topo Menghargai Air

Image
"Jika ada keajaiban di planet ini, maka itubterkandung dalam air" - Loren Eiseley Air merupakan unsur yang memiliki peran paling penting dalam kehidupan setiap mahluk hidup termasuk manusia. Dengan bertambahnya penduduk yang sangat cepat, kebutuhan akan air pun semakin meningkat. Namun sumber air yang tersedia tidak bertambah, bahkan cenderung berkurang akibat pengelolaan yang salah. Kerusakan lingkungan dan pencemaran air yang meningkat serta jaminan akan tersedianya air tawar yang bersih juga telah berkembang menjadi isu global. Kebutuhan akan air bersih masyarakat umumnya di suplay oleh Perusahan Daerah Air Minum (PDAM). Namun hingga saat ini, tidak semua masyarakat memperoleh air bersih dari PDAM sehingga untuk mendapatkan air bersih diperoleh dari air tanah. Pemanfaatan air tanah untuk keperluan sehari-hari untuk keperluan rumah tangga merupakan hal yang wajar dan aman karena air tanah akan terisi kembali  pada saat musim hujan. Namun, akan menjadi berbahaya ketika terja...

Kita, Kota, dan Tikus

Image
Hal yang paling kita benci soal tikus yaitu kotor, beranak banyak, kegigihan bertahan hidup yang tak dapat dimungkiri, adalah sifat yang juga bisa dilekatkan pada kita. Kekotoran tikus sebenarnya kekotoran kita, tikus makan sampah yang dibuang sembarangan. Sumber masalahnya kita, manusia. Kita tidak menjaga kebersihan sarang kita, kata ahli rodentologi Now York, Bobby Corrigan, sebagaimana dilansir dari majalah National Geographic Indonesia (April, 2019). Berkaitan dengan perencanaan sebuah kota, secanggih dan semegah apapun dibangun tidak akan bisa terhindar dari keliaran tikus-tikus liar. Terlebih di kawasan kumuh perkotaan yang padat penduduk. Di saat manusia mulai meninggalkan rutinitasnya untuk beristirahat, giliran kawanan tikus-tikus mulai menampakkan wajahnya. Ketika manusia sepanjang rutinitasnya menghasilkan banyak sampah, khususnya sampah sisa-sisa makanan. Di saat itu pula kawanan tikus-tikus akan mulai berkumpul merayakan pesta pora atas melimpahnya makanan. Banyak...

Emisi Karbon Memakan Korban*

Image
Pembahasan  tentang energi terbarukan di masyarakat selalu muncul saat pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). Tetapi wacana tersebut akan surut seiring waktu ketika dampak dari kenaikan harga BBM terasa mulai terkendali. Begitu seterusnya, ibarat sebongkah kayu yang hanyut di lautan, terkadang terapung di permukaan, begitu pun tenggelam ketika digulung ombak. Walau demikian, isu energi perlu sering dibahas. Hal ini penting dilakukan karena ancaman krisis iklim akibat meningkatnya emisi gas rumah kaca semakin nyata dalam keseharian kita. Kondisi ini memaksa kita untuk terus berinovasi dan mencari solusi terbaik dalam upaya beralih dari energi kotor ke energi bersih rendah karbon. Proses transisi ke energi bersih memang memiliki banyak tantangan baik dari segi politik, ekonomi, maupun kepentingan pribadi dan golongan. Akan tetapi mempercepat proses transisi merupakan hal yang harus dilakukan, mengingat krisis ini sudah sangat mengancam eksistensi manusia di atas planet ...

Boleh Lupa Daratan, Jangan Lupa Lautan!

Image
“Lupa daratan” kerap kali dianggap sebagai istilah atau peribahasa bermakna negatif, yang ditujukan kepada orang-orang yang tabiatnya telah melampaui batas semestinya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), lupa daratan berarti bertindak (bersikap) tanpa menghiraukan harga diri (sehingga melampaui batas). Arti lain dari “lupa daratan” adalah orang berbesar hati karena mendapatkan apa yang diharapkan sehingga lupa akan petuah-petuah lain. Berangkat dari definisi “lupa daratan” di atas, jika dikorelasikan dengan fenomena krisis lingkungan yang akhir-akhir ini semakin memprihatinkan, dapat dikatakan bahwa istilah lupa daratan tidak hanya menyangkut sikap dan kepribadian yang diperlihatkan atau ditujukan antara sesama manusia, melainkan juga berhubungan dengan ketamakan dan kerakusan manusia atas bumi. Dalam konteks ekologi, istilah “lupa daratan” dapat diartikan sebagai kelalaian manusia dalam memandang dan memperlakukan bumi. Dalam artian, tabiatnya terhadap bumi telah melampaui ba...

Menuju Era Emas Negara Agraris

Image
Menyongsong satu abad kemerdekaan Indonesia, negara ini masih diliputi segudang pekerjaan rumah yang belum usai. Berbagai persoalan saling tumpang tindih, salah satu persoalan tersebut datang dari sektor pertanian itu sendiri. Walaupun Indonesia dikenal sebagai negara agraris dengan kekayaan sumber daya alamnya, tetapi hal itu tidak menjamin negara ini dapat memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri. Sederet persoalan di sektor pertanian sampai saat ini masih menghantui upaya Indonesia untuk mengembangkan sektor pertanian yang lebih tangguh di masa akan datang. Adalah maraknya konversi dan alih fungsi lahan, degradasi, fragmentasi, dan adanya ketimpangan kepemilikan lahan. Selain persoalan-persoalan yang telah disebutkan di atas, salah satu permasalahan yang tak kalah penting adalah tidak adanya regenerasi petani. Terkait alih fungsi lahan pertanian, perlu diketahui bahwa lahan pertanian merupakan modal alam yang tak bisa disubstitusikan, baik dengan modal finansial maupun bentuk modal...